Pemkab Aru Fasilitasi Perluasan Layanan Telkomsel

Pemerintah kabupaten (Pemkab) Kepulauan Aru, Maluku akan fasilitasi perluasan layanan Telkomsel demi memperlancar komunikasi telpon seluler maupun penerapan teknologi informasi di daerah itu.

Ketua Bappeda Kepulauan Aru, Arens Uniplaitta, di Ambon, Selasa, mengatakan, telah berkoordinasi dengan manajemen Telkomsel di Jakarta pada akhir Agustus 2010 untuk menambah empat menara agar sebagian wilayah dari 117 desa dan dua kelurahan di sana terjangkau jaringan telpon seluler maupun bisa mengakses internet.

"Kami telah menyepakati satu unit menara investasinya Rp250 juta. Jadi anggaran untuk empat unit menara tersebut akan dimasukkan dalam APBD perubahan 2010," ujarnya.

Dia mengatakan, prioritas pemasangan satu menara di Dobo, ibu kota kabupaten Kepulauan Aru karena kebutuhan jasa telpon seluler maupun internet relatif terbatas kapasitasnya.

"Terbatasnya kapasitas internet sehingga di Dobo baru dioperasikan satu warung internet (Warnet). Padahal, pengguna jasa warnet relatif tinggi," kata Arens.

Warnet di Dobo operasionalnya juga diatur yakni buka pukul 09:00 WIT hingga pukul 13:00 WIT, selanjutnya pukul 19:00 WIT hingga pukul 24:00 WIT.

"Jadi ditempuh kebijakan memfasilitasi layanan Telkomsel dalam menunjang program pemerintahan, pembangunan, dan pelayanan sosial," ujar Arens.

Kebutuhan layanan Telkomsel juga mempertimbangkan peluang investasi di Kepulauan Aru yang terkenal sebagai "surga" penangkapan ikan, di samping udang, mutiara, rumput laut, dan sumber daya hayati laut lainnya bernilai ekonomis.

"Kami juga membutuhkan layanan Telkomsel guna memantau keberadaan delapan buah pulau terluar yang berbatasan langsung dengan Australia," kata Arens.

Dia menambahkan, kabupaten Kepulauan Aru juga mendapatkan bantuan dari Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal untuk pemberdayaan kelompok masyarakat di wilayah perbatasan dan lima unit kapal cepat...antara news